Perkuliahan Manajemen Ekspor Impor

"Rekap perkuliahan Manajemen Ekspor Impor selama 1 semester bersama Ibu Rizca Puspita Devi"

Pertemuan 1 
Pertemuan pertama diawali dengan perkenalan antara Dosen dengan Mahasiswa, pembahasan mengenai kontrak mata kuliah selama satu semester kedepan serta pengenalan mata kuliah Manajemen Ekspor Impor. Ada juga pembahasan mengenai dasar-dasar ekspor impor dan menunjukkan contoh Company Profile SNR Insight dan ada bonus tugas untuk menganalisis sebuah video.

Pertemuan 2
Pada pertemuan kedua ini kami kembali membahas mengenai company profile yang dipertemuan sebelumnya ditunjukkan. Kemudian diberi penjelasan mengenai perbedaan antara ekspor dan impor. Di pertemuan ini mahasiswa juga bisa membedakan antara Trader, Makelar dan Dropshipper.
- Trader itu kita mencari supplier produk untuk kita jual atas nama perusahaan kita sendiri.
- Makelar itu kita hanya menunjukkan kepada orang lain kalau mereka perlu sesuatu.
- Dropshipper kita menawarkan barang orang lain tanpa kita harus terlibat dalam penyiapan ataupun packing barang nya.

Pertemuan 3
Pada pertemuan ketiga kami diajarkan bagaimana cara nya mencari HS Code (Harmonized System Code), dan penjelasan mengenai kategori produk ekspor yang dibedakan menjadi barang bebas ekpor, barang dibatasi untuk ekspor dan barang yang dilarang untuk ekspor.

Pertemuan 4
Pada pertemuan ke-4 ini mahasiswa menerima penjelasan bahwa kita bisa mengirimkan sampel produk kita terlebih dahulu kepada calon buyer. Kita dapat menyiapkan sampel sebanyak 1-5 kg untuk bisa dikirim melaui ritel atau pos dengan catatan setelah lolos tes karantina. metode pengiriman melaui LCL (Less than container load) dan FCL (Full container load). Dan juga dalam kegiatan ekspor impor ada yang namanya Forwarder yaitu agen penyedia jasa pengiriman barang ekspor seperti yang mengurus shipping line (kapal), undername, karantina, PEB dan semua yang berhubungan dengan kegiatan ekspor.

Pertemuan 5
Metode pengiriman melaui LCL (Less than container load) aartinya isi kontainer tidak full barang milik kita dan pembayaran nya pun bisa disesuaikan dengan space/ruang yang digunakan ataupun bisa dengan FCL (Full container load) artinya 1 kontainer full diisi oleh barang milik kita.

Pertemuan 6
Pada pertemuan ke-6 tidak ada perkuliahan dikelas ataupun online, Namun diganti dengan Kegiatan turun ke lapangan untuk dapat bertemu calon supplier dan belajar mengenai produk yang telah dipilih oleh setiap kelompok.

Pertemuan 7
Perkuliahan diadakan secara online dimana setiap kelompok mempresentasikan perkembangan company profile yang dibuat dan memberikan update dari hasil kunjungan lapangan kepada supplier masing-masing.

Pertemuan 8
Pertemuan untuk Evaluasi Tengah Semester.

Pertemuan 9
Pertemuan ke-9 kami mempelajari Incoterms (International Commercial Term) yang merupakan istilah dalam perdagangan internasional yang terkait dengan tanggung jawab serta risiko yang timbul dari transaksi perdagangan dan bertujuan untuk mengatur hak dan kewajiban pihak eksportir dan importir.
Macam-macam Incoterms yang dipelajari ada 4, yaitu:
1. EKSWORK : Hanya menyediakan barang saja di gudang, dan urusan lain nya ditanggung oleh importir
2. FOB : Eksportir bertanggung jawab mengirim barang hingga ke pelabuhan negara eksportir dan memastikan bahwa barang nya sudah naik kapal.
3. CNF : Eksportir bertanggung jawab mengurus proses ekspor sampai barang tiba di pelabuhan negara importir.
4. CIF : Eksportir harus bertanggung jawab sampai barang yang di ekspor itu sampai kepada importir, termasuk mengurus setiap dokumen kegiatan ekspor impor dinegara eksportir dan negara importir.

Macam-macam Incoterms ini sangat berguna bagi seorang eksportir dalam menentukan harga jual dari berbagai metode incoterms dengan segala tanggung jawab nya. Dan harga FOB merupakan yang paling ideal karna dianggap 50/50 dalam kerugian dan ketidakpercayaan antar pihak.

Pertemuan 10
Pada pertemuan ke-10 dijelasakan kembali materi sebelumnya sebagai pengingat dan dilanjutkan dengan pembahasan mengenai perhitungan biaya produk tiap kelompok pada setiap jenis Incoterms.

Pertemuan 11
Pada pertemuan ini, kami mempelajari tentang 5 metode pembayaran (Payment method)
1. CIA (Cash in Advance)
Artinya Importir harus melakukan pembayaran terlebih dahulu, barulah eksportir akan menyiapkan dan mengirim barang nya. ada beberapa macam CIA
- 100% pembayaran sebelum produksi
- 50% sebelum produksi dan 50% sebelum tutup kontainer 
- 30% sebelum produksi dan 70% sebelum tutup kontainer.
2. Letter of credit (L/C)
Memakai jasa Bank sebagai pihak ketiga atau penengah dalam melakukan transaksi. Bank akan menamping dan importir untuk ditransfer kepada Bank negara eksportir setelah pihak eksportir dapat menunjukkan dokumen yang diperlukan untuk melakukan pencairan.
3. Collection 
Metodenya sama seperti L/C, Namun Bank disini bertugas sebagai penagih kepada importir 
4. Open account
Metode kenalikan dari CIA, karena Eksportir harus mengirim barang terlebih dahulu kepada importir, baru akan dibayar setelah sampai
5. Consigment
Sebuah sistem dimana eksportir tudak menjual kepada importir, Namun hanya menitipkan barang nya untuk dijual.

Pertemuan 12
Pertemuan ke-12 kami mendapatkan penjelasan mengenai Letter of credit (L/C) dengan sebuah simulasi peran. Dan juga mengenal lebih banyak mengenai pasar ekspor produk setiap kelompok melalui web Ekspor potensial map untuk melihat potensi ekspor dari negara Eksportir di seluruh dunia. Dan mengenal CIA , inatrims dan web kemendag untuk mempelajari syarat dan ketentuan kegiatan ekspor negara tujuan.

Pertemuan 13
Tidak perkuliahan

Pertemuan 14
Kami mempelajari bagaimana caranya mencari buyer untuk produk kami melalui web Trade map dan mencari kontak ITPC dan Atdag.

Pertemuan 15
Pertemuan 15 sekaligus terakhir di semester ini kami mempelajari tentang dokumen yang ada dalam kegiatan ekspor impor dan sedikit belajar mengenai Impor.

Pertemuan 16
Pertemuan Evaluasi Akhir Semester.

Kesan saya selama satu semester perkuliahan sangat menyenangkan karna saya bukan hanya mendapat sesuatu sebagai tambahan pengetahuan mengenai ekspor impor, Tapi bagaimana cara mengajar yang memberikan ruang untuk komunikasi yang nyaman bagi mahasiswa untuk bertanya dan beberapa praktik yang diberikan membuat kami tidak merasa bosan dengan perkuliahan nya.

Postingan populer dari blog ini

Mendapatkan perhatian Rekruter perusahaan melalui personal Branding dan CV yang tepat

Keterampilan Komunikasi Interpersonal dan Kelompok